Sempat Ditunda Karena Pandemi, Pemilihan Putri Indonesia Sultra Dilanjutkan

Putri Indonesia

Pemilihan Putri Indonesia (PPI) Sulawesi Tenggara (Sultra) yang sempat tertunda karena pandemi COVID-19 kembali dilanjutkan. Sebanyak 14 finalis puteri-puteri terbaik sultra kembali mengikuti masa karantina.

Karantina para finalis PPI Sultra dipusatkan di Vila Artha Graha, Kelurahan Mata, Kecamatan Kendari, Kota Kendari, Sultra. Tahapan dimulai sejak Selasa 05 hingga Kamis 7 Oktober.

Ketua Panitia PPI Sultra, Fadhilla mengatakan, 14 Finalis yang berhasil masuk tahap karantina berasal dari berbagai daerah di Sultra. Diantaranya, Waode Fauzia dan Ayu Meriani dari Kota Baubau, Arifah Kanzha Muslimah dari Kabupaten Muna, Annisa Rabiah dari Buton, Sri Bulan dari Buton Tengah dan Asri Savira Ria dari Kabupaten Bombana.

“Juga Andi Amalia, Faizah Salsabila dan Ninriana dari Kabupaten Kolaka Timur, Anggun Lestari dari Wakatobi, Sri Rahmisari Rembulan dari Kota Kendari, Waode Polan Djafir dari Konawe, Siti Marwah Almaeka dari Muna Barat dan Arina Rezkyana Arfa dari Kabupaten Kolaka,” ucap Fadhila, pada Selasa (05/10).

Ditempat yang sama, Ketua Tim Karantina, Fauziah Jihan mengatakan, ke-14 finalis itu nantinya akan melakukan beberapa kegiatan selama karantina.

“Menerima materi, koreografi dan interview sesuai dengan TOR Yayasan Puteri Indonesia (YPI),” ungkap Jihan.

Selain itu, lanjut Jihan, pihaknya juga akan menghadirkan juri dari tingkat nasional untuk melakukan penilaian terhadap ke-14 Finalis PPI Sultra.

“Mba Mega selaku Beauty Lotion dan Puteri Indonesia 2020,  Ayu Maulida nanti yang akan datang sebagai Juri Nasional,” ucap Jihan.

Sumber: kendarinesia

Related posts

Leave a Comment